RSS

Jumat, 16 April 2010

Tragedi "KOJA BERDARAH"

Kejadian ini terjadi pada tanggal 14 April 2010 di koja lebih tepatnya di daerah makan mbah priok. Tragedi ini terjadi karena permasalahan penggusuran makam mbah priok. Bentrokan berdarah ini terjadi antara masyarakat sekitar yang tergabung dalam ormas dan satpol PP. Bentrokan ini tak tertahankan karena tidak adanya kesepakatan yang di capai antara pihak ahli waris dan pemerintah daerah jakarta. Alasannya, pemakaman itu termasuk yang dikeramatkan karena terdapat makam Habib Hasan bin Muhammad Al Haddad alias Mbah Priok. ….Ratusan warga ternyata sudah bersiap-siap menyambut untuk melawan. Kebanyakan mereka membawa senjata tajam. Ban-ban bekas dibakari warga untuk menghadang aparat satpol PP itu. ”Kami siap mati demi mempertahankan makam,” ujar salah seorang warga setengah berteriak.

Sekitar pukul 07.00, bentrok pun tak bisa dihindarkan. Itu terjadi setelah aparat satpol PP merangsek maju menuju areal pemakaman, lalu disambut lemparan batu oleh warga. Tindakan tersebut memancing emosi aparat satpol PP. Mereka lantas membalas serangan itu hingga mengepung gerbang pertama makam yang baru dibangun. Warga semakin marah. Mereka lantas melemparkan sejumlah bom molotov dan petasan. Upaya itu sempat membuat aparat satpol PP mundur. Tak lama kemudian, sebuah ekskavator digerakkan untuk membongkar tembok makam. Aksi tersebut kembali menyulut emosi warga. Di antara mereka ada yang nekat merangsek maju. Bahkan, beberapa di antaranya mengejar sopir ekskavator itu hingga si sopir melarikan diri.

sumber : thephenomena.wordpress.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar