Pembelian
merupakan aktivitas memperoleh suatu barang dengan cara membeli yang dilakukan
oleh konsumen dan disediakan oleh produsen. Dalam proses pembelian tersebut,
ada beberapa faktor yang mempengaruhi perilaku pembelian yang dilakukan
konsumen (menurut Kolter, 2000), diantaranya:
1. Kebudayaan
Merupakan faktor perilaku pembelian
dimana keseluruhannya yang kompleks dan didalamnya terkandung pengetahuan,
kepercayaan, keseniaan, moral, hukum, adat istiadat dan kemampuan lain yang
didapat oleh seseorang sebagai anggota masyarakat. Faktor kebudayaan itu
diantaranya:
·
Kultur
·
Subkultur
·
Kelas sosial
2. Sosial
Merupakan faktor yang dilihat dari apa
yang baik dan buruk yang sudah dianut oleh suatu masyarakat. Dimana faktor
tersebut mempengaruhi tanggapan konsumen, oleh sebab itu pemasar harus
benar-benar memperhitungkannya untuk strategi pemasaran. Faktor-faktor sosial
yang dimaksud itu diantaranya:
·
Kultur rujukan
·
Keluarga
·
Peran dan status sosial
3. Personal
Keputusan seorang pembeli juga
dipengaruhi oleh karakteristik pribadi yang berada dalam diri pembeli, faktor
personal tersebut diantaranya:
·
Usia dan tahap daur hidup
·
Pekerjaan
·
Keadaan ekonomi
·
Gaya hidup
·
Kepribadian dan konsep diri
4. Psikologi
Pada suatu saat tertentu seseorang
mempunyai banyak kebutuhan baik yang bersifat biogenetik dan biologis.
Kebutuhan ini timbul dari suatu keadaan fisiologis tertentu, seperti rasa
lapar, haus dan sebagainya. Sedangkan kebutuhan yang bersifat psikologis adalah
kebutuhan yang timbul dari keadaan fisiologis tertentu seperti kebutuhan yang
diakui, harga diri, atau kebutuhan untuk diterima oleh lingkungannya.
Psikologis itu sendiri dalam perilaku
konsumen merupakan faktor yang mempengaruhi perilaku pembelian konsumen yang
dilihat dari unsur dalam diri konsumen yang dapat membentuk perilaku konsumen,
diantaranya:
·
Motivasi
·
Persepsi
·
Learning
·
Kepercayaan
·
Sikap
Sumber :
Simamora, Bilson. 2000. Panduan Riset Perilaku Konsumen. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar